Sabtu, 23 Maret 2013

SURAT KEPADA REMBULAN

Tidak ada komentar:


Ini adalah malam tanpa bayangan.
Gelapnya rapat menutup pandangan.
Maka kutuliskan surat ini untukmu Rembulan.

Maaf bila penuh perih yang merintih.
karena kepingan hatiku mulai berguguran.
Dan masih kugenggam agar tak berserakan.

Rembulan ...
Kenapa malamku kian gelap ?
Sedang asa yang kau kata, ...
Nyata tak pernah ada.

Kau biaskan gelap dari terangmu,
Menusuk dalam hingga jantungku.

Sekarang atau nanti,
semua pasti mengancurkan hati.
Maka biarlah aku pergi
Bersama nyeri membungkus rasa ini.

Tersenyumlah kamu di situ.
Biaskan terangmu pada kekasihmu.
Aku tak ingin menghalangi sinarmu.
Tak kan kucuri pijarmu.
Demi seulas senyum yang tak pernah terkulum.

Seoul, 23-3-2013.
Bukan Supermen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
back to top